Syarat Menjadi Marketing
Dalam tulisan saya sebelumnya yang berjudul Tips
menjadi marketing yang handal, telah saya ungkapkan 2 poin yang penting
yang menjadi dasar sebagai seorang marketing.
1. Penampilan yang
menarik. Anda tidak
harus punya wajah ganteng atau cantik, tapi dengan menata cara berpakaian dan
dandanan yang pas dan pantas. Anda akan mendapatkan diri andamenarik. Ini
penting agar konsumen tidak enggan berlama-lama dengan Anda.
2. Cara penyampaian
produk/jasa dengan pemilihan bahasa dan kata-kata yang mudah dimengerti. Sehingga konsumen bisa menangkap
maksud dari pembicaraan Anda. Apabila konsumen merasa nyambung dengan anda,
maka langkah Anda selanjutnya akan semakin ringan.
Kedua poin diatas adalah modal awal Anda untuk mendapatkan
kepercayaan dari konsumen agar mau membeli produk/jasa yang Anda Tawarkan.
Dalam tulisan ini, saya ingin berbagi lebih jauh tentang apa
yang harus dimiliki seorang marketing selain dari penampilan yang menarik dan
bahasa yang digunakan. Ada hal-hal pokok yang tentunya juga berpengaruh
terhadap pendapat konsumen tentang kita (marketing) dan produk/jasa yang kita
tawarkan. Hal pokok yang paling utama yang harus dikuasai oleh seorang
marketing adalah pengetahuan tentang produk/jasa yang kita jual (Product
Knowledge). Pengetahuan ini adalah mutlak, sebab tidak semua konsumen hanya
mementingkan masalah harga dan mereka percaya begitu saja dengan produk yang
kita jual meski yang kita tawarkan adalah merk terkenal. Selalu ada calon
konsumen yang benar-benar ingin mengetahui tentang produk kita secara detail.
Tentang
konsep,tema,keunggulan,garansi,fungsi,spesifikasi dan hal-hal
lain yang sering bagi seorang marketing dianggap sepele dan tidak terlalu
penting untuk dikuasai. Padahal pengetahuan akan produk inilah yang membuat
kita berbeda dari marketing yang lain. Pemahaman detail terhadap produk yang
kita tawarkan adalah senjata yang sangat ampuh untuk meyakinkan konsumen bahwa
barang yang kita tawarkan berkualitas baik dan pas bagi kebutuhan mereka. Yang
perlu diingat adalah semua calon konsumen selalu ingin yang terbaik bagi mereka
dan berfungsi seperti apa yang mereka harapkan.
Bagaimana kita akan memberikan
penjelasan yang pas bagi calon konsumen kita jika kita tidak menguasai secara benar
tentang produk yang kita tawarkan?. Terkadang mereka ( calon konsumen ) ingin
agar kita memberikan saran pada mereka untuk menentukan produk mana yang pas
untuk memenuhi kebutuhan mereka. Dengan didasari pengetahuan produk yang
mumpuni. Kita akan dengan mudah memberikan solusi bagi mereka, tentu saja
dengan argument yang sesuai dengan tujuan konsumen yang ingin mereka capai.
Penjelasan yang sedikit detail aja, akan berpengaruh positif terhadap
ketertarikan konsumen akan produk kita. Apalagi jika kita bisa memberikan
penjelasan yang lebih detail mengapa produk yang kita tawarkan adalah produk
yang pas bagi kebutuhan mereka saat ini. Tapi sebaliknya, calon konsumen kita
akan lari dan berpaling dari kita jika Anda tidak mampu memberikan
gambaran/penjelasan yang baik tentang produk Anda. Sebab hal ini akan
menjadikan mereka menjadi ragu pada produk yang kita tawarkan dan yang rugi
adalah kita dan perusahaan karena calon konsumen kita akan lari pada
kompetittor yang mungkin saja bisa memberikan penjelasan yang lebih baik
daripada kita meski sebenarnya produk kita lebih baik dari mereka berdasar dari
kualitas bukan merk.
Kembali lagi ke poin awal, gunakanlah bahasa yang sederhana
atau bahasa yang kita gunakan disesuaikan dengan tingkat pendidikan dan
pemahaman calon konsumen kita. Hal ini perlu ditunjang dengan skill
(keahlian ) seorang marketing dalam membaca siapa calon konsumen yang
kita hadapi. Untuk hal ini kita lanjutkan pada tulisan saya selanjutnya.
Semoga hal ini bermanfaat bagi kita semua sebagai pembelajaran,
terutama bagi diri saya sendiri yang masih harus banyak belajar untuk menjadi
seorang marketing.
Sukses buat semua
link sumber:
http://www.jokosusilo.com/